Peluang JOKOWI dan Ahok Menjadi CAPRES Hari Ini Tahun 2014 - Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP akhirnya memberikan mandat kepada Jokowi atau Joko Widodo sebagai capres 2014. Secara khusus, Megawati menulis mandat itu di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (13 maret 2014) malam. Apakah Jokowi menjadi Capres 2014 sudah siap??
Mendapat instruksi itu, Jokowi mengaku siap. "Saya telah dapatkan instruksi dari Ibu Megawati dan saya siap untuk melaksanakannya. Bismillah, saya akan siap menjadi Capres dari PDIP," ucap Jokowi di Rumah Si Pitung, di Jakarta.
BAGAIMANAKAH MENURUT ANDA PELUANG JOKOWI DAN AHOK MENJADI CAPRES HARI INI TAHUN 2014
Setelah PDIP resmi mencalonkan Jokowi sebagai calon presiden, lantas siapa cawapresnya? Selama ini sudah beredar beberapa nama. Puan Maharani, Ada Jusuf Kalla, Hatta Rajasa, Basuki Tjahaja Purnama, Mahfud MD, Pramono Edhie dan Dahlan Iskan. Dari sederet nama itu, nama Jusuf Kalla paling teratas.
Dari beberapa hasil simulasi survei, jika Jokowi dipasangkan dengan Jusuf Kalla maka akan menang besar. Seperti survei yang dilakukan oleh Pusat Data Bersatu (PDB) pada 4-8 Januari 2014 lalu.
Berdasarkan skema PDB, pasangan Jokowi-Jusuf Kalla menduduki peringkat pertama dengan perolehan mencolok 17,4 persen. "Pasangan Jokowi dan Jusuf Kalla memiliki penilaian paling tinggi dibandingkan beberapa opsi lainnya. Namun masih banyak publik yang belum menentukan pilihannya," ucap Pendiri PDB, Didik Junaidi Rachbini beberapa waktu lalu.
PDIP sejauh ini belum memikirkan siapa calon wakil presiden Jokowi. PDIP masih ingin fokus memenangkan dan melihat hasil Pileg 2014.
Belum adanya cawapres untuk mendamping Jokowi membuat sejumlah partai mulai mendekat ke Jokowi. PPP, PAN, Partai Demokrat dan PKS mulai mendekat. Kemungkinan mereka akan menyodorkan nama agar dipinang sebagai cawapres. PPP punya Suryadharma Ali , PAN kemungkinan mengajukan Hatta Rajasa, Demokrat diperkirakan menyodorkan Pramono Edhie Wibowo dan PKS Anis Matta.
Kabarnya, elite PAN sudah sering komunikasi dengan Mega. Ia ingin menyatukan Jokowi dengan Hatta. Akan tetapi upaya PAN ditolak oleh Mega.
Sedangkan Demokrat sudah bersiap-siap ingin koalisi dengan PDIP. Tujuannya hanya satu, ingin posisi cawapres diisi dari Demokrat. Satu nama yang disodorkan adalah Pramono Edhie.
Sebelum pileg berlangsung, cawapresnya Jokowi masih tanda tanya. PDIP sepertinya masih melihat hasil perolehan suara pileg april nanti. Setelah itu baru hitung-hitungan soal koalisi bersama partai lainnya, termasuk mencari pendamping Jokowi capres 2014.
